Orang yang sudah bekerja dan sibuk (yang dia lakukan hanya kerja-tidur-kerja-tidur) yang dia pikirkan bukan lagi mencari pacar atau mungkin bisa dibilang tak lagi jadi prioritasnya. Beruntunglah bagi yang sudah mempunyai pacar, walaupun harus LDR. LDR itu ga melulu harus chatting-an.. tapi paling tidak saling mengabari dan perhatian. Paling enggak ada rasa khawatirnya lah. Perhatian (dan kejujuran) itu jadi kunci utama, walaupun jauh. Jika satunya tidak perhatian dan tidak khawatir, bersiap-siap sajalah jika satunya senang mendapatkan perhatian dari orang yang tidak jauh darinya. Mungkin tidak mesti selingkuh, tapi siapa yang tidak suka dikhawatiri dan diperhatikan?
Tengah malem ini aku mau sharing tentang perjalananku menuju Hong Kong yang agak "loncat-loncat". Maklum tinggal di Kota Malang begini adanya. Jadi ceritanya flight-ku baru besok jam 4 pagi dari Jakarta ke Hong Kong via Singapura. Yang mana hari ini dengan pesawat Garuda paling malem aku terbang dari Surabaya ke Jakarta. Jalan panjang bro dan jadinya ngemper di Terminal 2D sekitar 5 jam. Pengalaman nginep bandara. Jadi kali ini aku mau sharing sedikit mengenai gimana pindah terminal, nginep di bandara, dan transit. Turun di Terminal 3 Ultimate membuatku takjub. Makin cakep aja, udah menuju kayak Changi nih. Oh ya sebenernya kekurangan dari turun di Terminal 3 ini adalah pesawat menuju tempat parkirnya jauh banget dari runway landingnya jadinya "molor" kedatangannya, belum lagi kalo ga ada fasilitas garbarata. Masih naik bus lagi ke terminal kedatangan. Tapi mungkin juga masih dalam tahap perbaikan ya. Seperti biasa kalo pake Garuda nunggu bagasinya ga lama-la
Comments
Post a Comment