Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2016

See you when I see you, Padang

Baru saja selesai liburan dari Padang - Sumatera Barat. Setiap perjalanan memerlukan pulang. Namun aku pulang dengan membawa segudang kenangan yang baik. Tidak pernah terpikir sebelumnya bahwa aku akan se-kagum ini dengan kultur Minang. Seperti yang kita tau bahwa orang Padang menyebar dimana-mana, apalagi restoran padang. Ternyata, baru aku tau kalau laki-laki minang memang "sebaiknya" merantau. Pantas ada dimana-mana. Orang minang pada umumnya baik-baik dan ramah. Ini adalah pengalaman pertamaku ke Sumatera dan bumi minang. Kota Padang terletak di pinggir pantai, namun udaranya sama sekali tidak panas seperti kota pinggir pantai pada umumnya. Banyaknya obyek wisata seperti Bukit tinggi (kurang lebih 2 jam kurang dari Padang) yang disana ada Jam Gadang, Taman Panorama, Ngarai Sianok, dan Lubang Jepang, lalu budaya minang baik dari baju adat, kain, bahasa, bentuk atap, tariandan lainnya, serta masakan minang yang sangat enak (dan berkolesterol tinggi) membuatku senang dan ka

Merdeka dari rasa tidak percaya diri

Kita pasti pernah mengalami masa-masa tidak percaya diri, takut, cemas, tidak yakin kalau kita mampu. Merdeka dari rasa takut itu hal yang menyenangkan, padahal manusia adalah tempat rasa takut bersemayam. Banyak hal yang membuat kita tidak percaya diri dan tidak yakin kalau kita mampu, yaitu nilai diri yang rendah. Nilai diri ini kita dapatkan dari sendiri, bagaimana kualitas hidup kita sendiri sebagai manusia. Jika nilai diri kita rendah, maka aura yang terpancar adalah tidak baik dan itu tertangkap oleh mata orang lain. Nilai diri yang tinggi bukan berarti kita harus cantik/tampan, kurus, dan berprestasi. Berpakaian yang rapi dan sesuai, bersih, dan cukup persiapan untuk segala sesuatu yang akan kita hadapi. Jadilah versi dirimu yang terbaik. Jika nilai diri kita tinggi, maka tidak ada alasan kita tidak percaya diri dengan kita sendiri dan tidak ada alasan untuk bersikap sombong ataupun bersikap tidak baik terhadap orang lain. Jangan iri dengan orang-orang yang sombong, atau orang-o

Fat Louie : a new hangout place

Setiap orang berbeda dalam "meraih" cara nyaman. Ada yang bisa meraihnya dengan tidur, baca novel, mendengarkan musik lewat headset, ataupun seperti caraku yaitu duduk-duduk cantik di kafe dengan suasana yang tidak terlalu banyak orang dan makanan-minuman yang enak. Life is so gooood. Aku menemukan tempat nongkrong cantik yang lumayan seru dan enak, namanya Fat Louie. Tempat ini berada di second floor Jl. Letjen Sutoyo 97, Malang. Konsepnya merupakan cafe and beer house . Dia menyediakan berbagai beer yang lumayan banyak macamnya, makanan berat yang tidak terlalu banyak porsinya, snack, dessert, dan beberapa macam kopi. Disini pilihan kopinya tidak terlalu banyak, karena speciality nya bukan disitu, tapi favoritku adalah  vietnam iced coffee dan tidak pernah berganti menu sampai sekarang. Untuk makanan, aku mencoba beberapa pastanya dan lumayan enak, porsinya tidak terlalu banyak sih. Untuk yang datang rame-rame sama temen, pesan master platter aja karena isinya banyak d

Out of comfort zone

Berapa kali kita harus keluar dari zona nyaman untuk menjadi orang yang lebih daripada kita yang sebelumnya? Pasti banyak kali. Rasanya tidak mudah meninggalkan zona nyaman, tempat dimana kita telah beradaptasi dengan semua hal, sudah mengerti dengan segala hal yang harus kita lakukan, dan harus pindah di tempat baru. Bahasa kasarnya adalah tempat dimana kecemasan kita dalam level rendah. Dalam hal pekerjaan, hal seperti ini biasa. Namun bagiku, ini agak susah. Ketakutan akan ketidaktahuan, ketakutan karena kita belum punya gambaran seperti apa nantinya. Ini menyebabkan level kecemasan kita meninggi. Sayangnya, ketika kita panik, kita tak akan mampu melakukan apa-apa.Jadi, jangan panik. Jika kita mulai bisa beradaptasi, disitulah pembelajaran dimulai dan kita baru bisa melakukan sesuatu. Keluar dari zona nyaman akan membuatmu lebih berkembang, dan ketika kita bisa menaklukan zona itu akan ada rasa puas dan seketika tempat itu berubah menjadi zona nyaman yang akan sedih sekali jika ki